Terima kasih telah berani mencoba hal baru meski pada akhirnya dirimu harus mengalami kegagalan. Aku tahu itu menyakitkan karena hal itu adalah sebagian impian terbesar yang kamu pendam sendirian. Tapi, aku bangga padamu karena telah menunjukkan bahwa dirimu mempunyai sebuah potensi yang pantas untuk dibanggakan.
Maaf jika sering keras pada diri sendiri. Maaf sering menyakiti diri sendiri hanya untuk sekedar pengalihan menuju ketenangan. Maaf sering merasa kekuranganku begitu banyak hingga aku merasa tak pantas untuk di cintai siapa pun. Maaf sering berpikiran negatif dalam suatu hal. Aku meminta maaf atas hal-hal buruk lainnya yang aku lakukan tanpa aku sadari mau pun dalam keadaan sadar sekali pun.
Setidaknya aku sudah menjadi diriku sendiri dalam proses itu. Aku hanyalah manusia biasa yang di mana ada kelebihan pasti ada kekurangan. Manusia yang tak luput dari kesalahan kecil maupun besar. Mungkin ada jalan lain untuk menuju hal baru berikutnya dan bisa saja diriku ini tak menyangka hal itu akan terjadi padaku.
Rencanaku tak sebaik rencana Tuhan. Aku percaya dan aku pasrahkan semua pada Tuhan. Aku siap menjalaninya selama Tuhan memberiku kesabaran, kekuatan, dan kelapangan hati. Kamu hebat hari ini!
